Pages

Wednesday, March 6, 2013

Anakku Asset Berhargaku

Setiap anak adalah asset berharga bagi semua orang tua karena setiap orang tua pasti menginginkan hal yang terbaik dalam segala hal untuk anaknya. Anak kita pasti diharapkan dapat menjadi anak yang cerdas dalam hal IQ maupun EQ nya. Untuk mencapai kecerdasan yang diharapkan dapat dilakukan dengan merangsang otak anak secara benar dan bertahap sesuai kemampuannya.

Menurut dr. Howard Gardner dalam buku Frame of Mine : The Theory Of Multiple Intelligences (1983) menyebutkan bahwa kecerdasan intelegensi atau sering disebut sebagai IQ terdiri dari  7 komponen yaitu kecerdasan linguistic-verbal, kecerdasan matematis-logis, kecerdasan visual-spasial, kecerdasan ritmik-musikal, kecerdasan kinestetik, kecerdasan interpersonal dan kecerdasan intrapersonal.

Sebagai orang tua, aku menyadari betul pentingnya bagiku untuk meningkatkan kecerdasan IQ anak, aku harus mengetahui cara dan waktu yang tepat untuk merangsang dan meningkatkan IQ anak agar kecerdasan anakku berkembang secara optimal.

Stimulasi merupakan cara efektif dalam merangsang kecerdasan anak. Mengapa? Karena, otak manusia terdiri dari jutaan saraf. Stimulasi diberikan agar terjadi hubungan (network) antara satu saraf dengan saraf lainnya sehingga otaknya akan lebih mudah menerima dan menyimpan pesan dari luar.

Otak pusat penerima, penyimpan dan penghantar pesan

Beberapa cara yang aku lakukan terhadap anak-anakku yang bertujuan untuk menstimulasi kecerdasan anak, yaitu :
  • Untuk menstimulasi kecerdasan linguistic-verbal atau bahasa, aku mengajak anak melakukan beberapa permainan kata seperti tebak-tebakan contohnya aku menyebutkan ciri satu binatang dan anakku menebak binatang apakah itu, meminta anakku merangkai suku kata yang aku eja contohnya aku mengeja Ma-Ma dan anakku yang merangkai menjadi MAMA , mengajarkannya menulis, memintanya menceritakan film yang ditontonnya.

"Aku sudah bisa membuat coretan, Bu"

  • Untuk menstimulasi kecerdasan matematis-logis, aku melatih anakku untuk berhitung menggunakan jari tangan, bermain game angry bird dimana pada game ini harus membuat strategi sehingga lintasan lontar angry bird tepat mengenai blok yang harus dihancurkan.

Main game untuk membuat strategi 

  • Untuk menstimulasi kecerdasan visual-spasial, aku mengajak anakku bermain pazel, menyusun balok, melatih anak untuk menggambar dan mewarnai.

Buat menara dari susun balok

  • Untuk menstimulasi kecerdasan ritmik-musikal, sering memperdengarkan musik saat santai di rumah dan mengajaknya menghafal lagu, mengajak karaoke bersama, memintanya mengingat suara deringan telpon sehingga dia bisa membantu mengangkat telpon.

"Halo, mau bicara dengan siapa ya"

  • Untuk menstimulasi kecerdasan kinestetik, aku melatih anakku dengan cara berenang, naik sepeda, permainan jungkat-jungkit, plosotan, membuat kapal dan pesawat dari origami.

Stimulus juga perlu peran ayah

  • Untuk menstimulasi kecerdasan interpersonal, aku mengajak anakku untuk ikut dalam kegiatan aksi peduli terhadap sesama seperti mengunjungi panti jompo, melatih berinteraksi dan bermain bersama teman.

Bermain bersama teman


  • Untuk menstimulasi kecerdasan intrapersonal, mengajarkannya untuk bebas berekspresi seperti tertawa saat bahagia, menangis saat dia sedih dan cemberut saat dia marah dan juga memotivasinya supaya tampil  percaya diri saat ikut dalam lomba model dan foto. 

Percaya diri dan mandiri saat lomba foto

Kecerdasan anak harus terus dilatih dan distimulus terutama untuk mengoptimalkan daya konsentrasi anak. Namun sebagai ibu dari dua orang anak, aku harus pandai mencermati minat dan bakat masing-masing anak. Aku sadar bahwa anak akan lebih berkonsentrasi pada bidang yang diminatinya. Maka dalam melatih daya konsentrasi anak, seyogyanya orang tua tidak memaksa anak tetapi benar-benar dilakukan anak atas dasar rasa senang.

Masa yang paling baik dalam memaksimalkan stimulasi kecerdasan anak yaitu pada periode Golden Age (0 - 5 tahun). Dimana pada masa ini perkembangan otak anak mencapai puncak keemasan dan tidak akan terulanh pada tahun setelahnya. 
Seven Seas menjadi pilihanku sebagai suplemen tambahan untuk anak-anakku yang berguna sebagai sumber nutrisi terbaik bagi pertumbuhan dan kecerdasan otak. Karena dalam Seven Seas terkandung kebaikan minyak hati ikan kod dan diperkaya dengan multivitamin (A, D, E, C, B6). 
Akan kulakukan dan kuberikan yang terbaik untuk putra putriku karena mereka adalah asset terbesar dan paling berharga yang kumiliki.

Stimulus kecerdasan interpersonal

Stimulus kecerdasan visual-spasial

Stimulus kecerdasan kinestetik

Stimulus kecerdasan interpersonal


Tulisan ini diikutkan dalam





No comments:

Post a Comment